Apa yang ada dibenak kalian jika mendegar kata Gus? Putra kiyai, pria yang pandai agama, cool, dan berwajah datar? Iya itu benar, tetapi kenapa jika di hadapan Zulaikha point 3 dan 4 tidak berlaku?
Yusuf Alzam, seorang Gus di pesantrennya. Pemuda cerdas serta memiliki kelebihan dalam bentuk rupanya, berwajah tampan, kulit bersih, alis tebal, serta rahang yang tegas. Sangat sempurna bukan? Mungkin kalian akan berkata ‘iya’ namun tidak dengan Zulaikha, gadis barbar yang baru saja memasuki pesantren itu sangat membenci Gus Yusuf, karena perjodohan yang tak diinginkannya, serta sikap Yusuf yang sangat bawel kepadanya, yang membuat dirinya naik darah jika berbicara dengannya.
Perjodohan yang tadinya terpaksa membuat Zulaikha benar-benar mencintai Yusuf. Namun rintangan demi rintangan kian menghadang rumah tangga mereka. Teror demi teror mendatangi Zulaikha, satu persatu orang yang Zulaikha sayangi mati secara tiba-tiba. Hingga clue menyebutkan pembunuhnya adalah satu diantara mereka.