The Interim Is Mine - Ian Dallas

William Shakespeare mengeluarkan 'Hamlet.' Kisah perselingkuhan seorang raja, demi ambisi kekuasaan. Di akhir kisah, Hamlet berkata pada Horatio, temannya: "The Interim is Mine!". Kalimat itu dijadikan Dr. lan Dallas sebagai judul buku ini. Tapi isinya bukan seputar drama Hamlet. Melainkan sekuel tentang penyakit jaman kini. Modernisme yang menjangkiti manusia modern, melahirkan nihilisme — seperti bahasa Nietzsche--. Dallas menuangkan bagaimana penyakit dan watak jaman kini. Moderrnisme ditandai dengan devolusi manusia. Mengambil dari teori Darwin, devolusi mengancam ras manusia, yang berawal dari hilangnya fitrah. Kehidupan manusia modern dipenuhi lingkungan yang tak fitrah. Ini dimulai dari hilangnya 'virtue' (futtuwa) di daratan Eropa masa abad pertengahan. Virtue pernah hidup dalam monarkhi-monarkhi Eropa, ,ya n g terakhir dijalankan Robert Deveroux, Earl of Essex kedua. Beliau bangsawan yang mewarisi futtuwa, hasil ekspor dari masa Salahuddin al Ayyubi, selama perang Salib dulu. Dari sana tercipta Ordo Kesatria yang mengawal daratan Eropa pada fitrah. Yang kemudian diluluhlantakkan oleh Ordo Bankir. THE INTERIM IS MINE menjadi petunjuk bagaimana harus mewujudkan peradaban baru. Dengan kembalinya futtuwa. Buku ini kaya referensi dari Romawi hingga Eropa klasik. Memberi tunjuk ajar bagi manusia rnodern, baik di negeri Eropa maupun timur, untuk keluar dari jerat kemusyrikan kini. Ditulis oleh IAN DALLAS,nama lain dari Shaykh Abdalqadir as sufi. Dari buku ini akan paham bagaimana Onyakit jaman kini, dan jalan keluarnya. Karena INTERIM IS MINE memberikan kita jalan keluar dari kemelut jaman. Penerbit: Mahkamah 9786026037084