About this product
BahasaBahasa Indonesia
PenerbitTuros Pustaka
Tipe EdisiEdisi Reguler
Kuantitas per Kemasan2
Brandturos pustaka
Product description
Buku ini menjadi rujukan utama dalam menelusuri pemikiran-pemikiran Imam Junaid secara utuh, lengkap, dan otentik. Salah satu ajaran tasawuf Imam Junaid yang paling menonjol adalah menjadikan sunah dan al-Quran sebagai panduan utama dalam bertasawuf. Tasawuf tidak boleh keluar dari rambu syariat. Imam Junaid juga mendorong siapa saja yang sudah menapaki jejak tasawuf untuk kembali ke dalam kehidupan sosialnya, menularkan spirit ruhani ke lingkungan, tidak hanya dinikmati sendirian.
Genre : Agama Islam/Tasawuf
Halaman : 260 (BW)/Book paper
Cetakan : 1, Oktober 2022
Sinopsis Sejak akhir abad lalu, aspek ruhani kembali menjadi perhatian manusia modern. Ragam kemajuan yang merupakan buah dari modernitas malah memunculkan dahaga pada spiritualisme. Di tengah-tengah gemerlap perkembangan teknologi, diam-diam banyak yang merasa batinnya kering, bahkan gersang. Kondisi ini tentu memantik terjadinya krisis piritual yang seolah tak berujung. Lantas, apa yang bisa kita lakukan untuk menghilangkan dahaga ruhani ini?
Martin Lings dalam buku ini menunjukkan rambu-rambu untuk mengatasinya. Lings adalah sosok intelektual yang sangat peduli terhadap krisis spiritual. Tasawuf bagi Lings bukan hanya sekadar kajian teoritis belaka. Tasawuf didekati sebagai laku. Tasawuf jugalah yang mengantarkan Lings hijrah ke Mesir dan mendalami dunia kesufian di sana. Bahkan Lings berbaiat tarekat Syadziliyah di negeri Nil ini.
Dengan sangat ilustratif dan simbolis, Lings menerangkan dimensi ruhani agama Islam secara mendalam. Buku yang sangat tepat dibaca hari-hari ini, baik sebagai pegangan dalam mendalami tasawuf, maupun bagi yang belum sepenuhnya mengenal Islam. Buku ini bisa menjadi pintu perkenalan ke dalam jantung agama kasih sayang ini sekaligus sebagai pelipur bagi batin yang gersang.