Product description
Judul buku: 2nd Miracle in Cell No. 7
Penulis: Goebahan R. & Alfian Budiarto
Penerbit: Falcon Publishing
Penyunting: Tantrina Dwi Aprianita
Kartika dan para penghuni sel nomor 7 kembali lagi! Setelah berpisah dengan Bapak Dodo, Kartika menjalani hidup bersama Pak Hendro dan Bu Linda. Masalah baru muncul ketika datang Pak Hengky, atasan Pak Hendro, yang berusaha mengambil alih kepemimpinan di Lapas Mahameru. Kegiatan rutin Kartika mengunjungi lapas dan membacakan buku harian Ibu Juwita pada teman-teman napi terhalang, gadis kecil itu bahkan dijemput oleh Dinas Sosial dan dipaksa tinggal di panti sosial. Pak Hendro dan Bu Linda dianggap tidak layak menjadi orang tua bagi Kartika. Para penghuni sel nomor 7 pun harus mengatur rencana lagi demi sahabat kecil dan janji mereka pada Bapak Dodo
Judul buku: Miracle In Cell No. 7
Jenis Sampul: Sampul Lunak
Penerbit: Falcon Publishing
Kehidupan Bapak Dodo di penjara menunggu vonis makin berwarna ketika anaknya, Ika, diselundupkan ke penjara oleh teman-teman napi penghuni sel nomor 7. Akan tetapi muncul sosok sipir muda yang berusaha menghalau rencana Ika bertemu Bapak Dodo dengan memperketat keamanan penjara.
Tak hanya itu, keharmonisan Bapak Dodo dan teman-temannya juga diusik dengan aturan baru, yaitu rotasi sel. Bapak Dodo dan Zaki malah dipindahkan ke sel tempat para napi terkejam berada. Tak kekurangan akal, teman-teman penghuni sel nomor 7 harus menyatukan kembali Bapak Dodo untuk bertemu dengan Ika.
Dengan kekompakan dan cara-cara yang tak terduga, kehadiran Ika membawa harapan ke dalam kehidupan suram para penghuni sel nomor 7.
Judul buku: Sekutu Kebun Binatang
Jenis Sampul: Sampul Lunak
Penerbit: Falcon Publishing
Di sebuah kebun binatang yang lebih mirip penjara, Mang Siamang menjadi saksi penderitaan para binatang yang diabaikan. Kehidupan yang penuh kesengsaraan ini melahirkan tekad Mang untuk memimpin pelarian. Dibantu Leo si beo, informan cerdas, dan sekutunya yang lain, Mang menyusun rencana besar untuk keluar dari "alam terkurung".
Namun, pelarian ini bukan tanpa risiko. Dalam upaya melawan Pak Galang, penjaga yang kejam, para binatang harus bekerja sama mengatasi rintangan. Perjalanan penuh ketegangan ini mempersatukan mereka dalam perjuangan untuk mendapatkan kembali kehidupan layak di alam bebas