DARI KAMP KE KAMP memoar kedua MIA BUSTAM dari tiga memoar terbit 2022
Sold by ULTIMUS Bandung
5(8)
42 sold
Select options
Select
Shipping
From Rp9.500
Est. delivery by May 14 - May 18
Customer reviews (8)
Tokopedia customer review
Diterima dengan baik
May 11, 2024
Tokopedia customer review
Memoar penting tentang penyintas 1965. Dicetak ulang dengan baik sekali oleh Ultimus. Salut dengan Bu Mia.
August 19, 2022
Tokopedia customer review
Terima kasih banyak, bung!
September 12, 2023
Tokopedia customer review
Penasaran sama buku ini sejak liat di medsosnya Patjarmerah, tapi di sana lagi habis. Untung ada dari penerbitnya langsung. Pengiriman cepat, rapi, pakai kertas bekas. Nice.
March 18, 2024
Tokopedia customer review
Agak kaget karena kertasnya bukan bookpaper, tapi gapapa, yang penting isinya! Terakhir membaca “Sudjojono dan Aku” pas masih kuliah, baru tau ada sambungannya belakangan ini dari temen.
Sejauh ini masih setengah ini udah setengah buku, bagus!
February 7, 2023
Tokopedia customer review
barang bagus sesuai deskripsi respon n kirim cepat n packing aman good seller tq
August 16, 2022
Tokopedia customer review
pengiriman cepat, produk sesuai deskripsi.
April 15, 2024
Tokopedia customer review
bagus
July 21, 2022
ULTIMUS Bandung
38 items
Product description
DARI KAMP KE KAMP
memoar kedua MIA BUSTAM
Cetakan 1, Juni 2022
xvi, 368 hlm. ; 21 cm.
ISBN 978-623-97148-7-1
Harga normal = Rp89.000
Bebas. Ya, kami para tapol yang setelah keluar dari tahanan disebut eks-tapol dan masih diembel-embeli lagi dengan G30S/PKI, sudah boleh menghirup udara bebas mulai Juli 1978. Benarkah kami ini bebas dalam artian yang sebenarnya?
Banyak di antara kami, yang waktu itu selama berbulan-bulan, mungkin lebih dari satu tahun, masih harus apel di Kodim seminggu sekali. Dalam pada itu, kami masih selalu dibayang-bayangi—siapa tahu—kemungkinan diciduk kembali.
Mula-mula ada peraturan tidak boleh meninggalkan kota, jadi itu berarti kami masih merupakan tahanan kota. Setelah agak dilonggarkan peraturan itu dan kami boleh bepergian ke luar kota, artinya masih dalam provinsi, waktu dibatasi. Akhirnya boleh keluar provinsi, namun hanya selama dua minggu. Pergi harus minta izin dan surat jalan ke RT, RW, Kelurahan, dan Kodim. Pulang harus apel ke Kodim.
KTP kami diberi tanda khusus ET, kepanjangan dari eks-tapol, sebuah stigma yang mencap kami menjadi warga negara kelas “kambing”, jauh berada di bawah mereka yang “bersih” dan “tak ternoda”.
102 Tahun MIA BUSTAM
Penerbitan dan pemesanan tiga buku memoar Mia Bustam
Dalam rangka menghormati dan mengenang kembali Mia Bustam sekaligus bertepatan dengan 102 tahun kelahirannya, pada bulan Juni 2022 berturut-turut terbit tiga bku memoar Mia Bustam, dimulai dari:
[1] Kelindan Asa dan Kenyataan, memoar ketiga Mia Bustam;
[2] Dari Kamp ke Kamp, memoar kedua Mia Bustam; dan
[3] Sudjojono dan Aku, memoar pertama Mia Bustam.