Penulis: HERLIN SUKMARINI
ISBN: 978-623-459-092-0
Halaman: iv + 108
Ukuran: 14,8 × 21
Tahun terbit: 2022
sinopsis :
Dalam perkembangan sebuah perkotaan, fasilitas transit intermoda dan kawasan transit telah menjadi aspek yang tidak terlepaskan Fasilitas transit intermoda sendini merupakan sebuah kawasan binaan yang di dalamnya terdiri dari berbagai fasilitas transportasi dengan harapan dapat digunakan secara maksimal oleh masyarakat umum. Area di sekitar titik transit merupakan sebuah kawasan yang potensial bagi pengembangan suatu daerah. Hal ini berkaitan dengan kemudahan akses yang di tawarkan dengan adanya fasilitas transit di kawasan Transit Oriented Development (TOD). Transit Oriented Development (TOD) merupakan salah satu konsep pengembangan kawasan perkotaan yang mengutamakan pemanfaatan transportasi publik dan pada kendaraan pribadi. Konsep TOD ditujukan sebagai solusi pembangunan kawasanperkotaan melalui pengembangan yang berorientasi pada system transit sehingga memiliki potensi mengurangi biaya transportasi rumah tangga dan meningkatkan kualitas hidup. Tujuan pengembangan kawasan dengan konsep TOD yaitu guna mengurangi ketergantungan penggunaan kendaraan pribadi dengan meningkatkan penggunaan transportasi umum massal dan mempromosikan pembangunan tanpa menciptakan sprawl. Pembangunan berorientasi Transit Oriented Development (TOD) merupakan sebuah pola pembangunan tata kota yang terintegrasi dengan sistem transportasi sehingga menciptakan sebuah kota yang efisien. Konsep Transit Oriented Development (TOD) memiliki sebuah tujuan yaitu untuk memberikan sebuah alternatif dan pemecahan masalah bagi pertumbuhan metropolitan yang cenderung memiliki pola pengembangan yang berorientasi. Konsep Kawasan Transit Oriented Development (TOD) mengintegrasikan jaringan transit secara regional dan melengkapi strategi pengembangan lingkungan yang telah ada di sekitar simpul transit.