•Persiapan Benih:Benih pare memiliki kulit yang cukup keras, jadi sebaiknya direndam dalam air hangat selama 6-12 jam atau bisa juga diparut sedikit bagian luar kulitnya agar lebih cepat berkecambah.
•Pemilihan Media Semai:Gunakan media semai yang gembur dan kaya akan bahan organik. Campuran tanah, kompos, dan sekam padi bisa menjadi pilihan yang baik. Pastikan media semai memiliki drainase yang baik.
•Penyemaian Benih:Tanam benih pare dengan kedalaman sekitar 2-3 cm dan beri jarak antar benih sekitar 5 cm. Setelah itu, tutup benih dengan tanah tipis.
•Perawatan Selama Masa Semai:Jaga agar media semai tetap lembab, namun tidak terlalu basah. Siram secara ringan agar benih tidak terbawa arus air.Letakkan media semai di tempat yang cukup mendapatkan sinar matahari langsung, karena pare membutuhkan banyak cahaya untuk berkecambah dengan baik.
•Penyulaman:Setelah 7-14 hari, benih pare akan mulai berkecambah. Jika ada benih yang tidak tumbuh, Anda bisa menambahkan benih baru pada titik tersebut.