Majalah Tempo Ed 5401 " Obok-Obok BUMN " Tanggal 17 Februari 2025

LAPORAN UTAMA OBOK-OBOK BUMN Bagi Prabowo, Danantara adalah proyek historis. Ayahnya, Sumitro Djojohadikusumo, punya ide membangun sebuah lembaga pengelola 1-5 persen laba Badan Usaha Milik Negara pada akhir 1980-an. Dalam gagasan Sumitro, lembaga ini akan mengelola laba itu untuk investasi sekaligus jaminannya plus membeli saham-saham perusahaan swasta yang likuid. Hasil investasi itu akan dipakai untuk membiayai koperasi. Agar transparan, lembaga itu dikelola profesional dan diawasi menteri selain yang mengurus BUMN dan keuangan. Namun, di tangan anaknya, ide Sumitro jauh dari tata kelola yang baik. Danantara akan mengelola puluhan ribu triliun rupiah aset negara dengan kebal hukum dan tanpa transparansi memadai. KPK dan BPK harus minta izin DPR untuk bisa mengauditnya. Note : - Pengiriman dilakukan dari hari senin sampai dengan hari sabtu. - Untuk sampai dihari yang sama pilih pengiriman menggunakan gosen instan, grab instan atau sameday - Untuk pembelian instan wajib menulis nulang di notes no hp yang bisa dihubungi - Batas akhir pengiriman Pukul 15.00 lewat dari itu akan dikirim dihari berikutnya