Resep Tradisional Keji Beling untuk Pengobatan :
-Untuk Kencing batu: Daun Keji beling 1 gram
dicuci bersih lalu direbus dengan 100ml air bersih, Lalu Diminum 1 kali sehari.
-Kencing kurang lancar: Daun keji beling 25 gram dicuci bersih lalu direbus dengan 2 gelas air bersih selama 15 merit. Setelah dingin disaring lalu minum sekaligus. Lakukan pada pagi atau siang hari.
-Batu kandung kencing: Segenggam daun keji beling lalu direbus dengan 2 liter air bersih sampai tersisa 1 liter. Setelah dingin disaring, lalu diminum. Lakukan pagi dan sore hari, masing-masing I/2 gelas.
-Kencing manis: Daun keji beling 20 50 gram, direbus dengan 6 gelas air sampai tersisa 3 gelas, dinginkan, disaring. Minum 3 kali 1 gelas per hari.
-Batu ginjal: Daun keji Beling 50 gram, Dicuci dulu direbus dengan 4 gelas air sampai menjadi 2 gelas dinginkan, saring, minum 3 kali 2/3 gelas per hari. atau Daun keji beling 5 lembar, daun tempuyung segar 5 lembar tongkol jagung 6 buah, dicuci lalu direbus dengan 5 gelas air bersih sampai tersisa 2 gelas. Setelah dingin disaring, dibagi untuk 3 kali minum, habis dalam sehari. Lakukan setiap hari sampai rasa sakit menghilang.
-Sembelit: Ambil 1/2 genggam daun keji beling segar, cuci bersih lalu direbus dengan 2 gelas air sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum.
-Wasir: Daun segar 20 50 gram, di rebus dengan 6 gelas air sampai tersisa 3 gelas, dinginkan, saring. Minum 3 kali 1 gelas per hari.
-Tumor: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar. Cara pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan secara teratur. Pantangan: Ikan Asin, cabai, tauge, sawi putih, kangkung, nanas, durian, lengkong, nangka, es, alkohol dan tape, limun dan vitzin.
-Diabetes mellitus: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar. Cara Pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan secara teratur.
-Kolesterol tinggi: Daun Keji Beling mentah dan segar 3 lembar. Cara Pemakaian: dimakan sebagai lalapan setiap hari