Product description
Pupuk ZA Amonium Sulfat adalah pupuk tunggal yang mengandung Nitrogen (N) 21% dan Sulfur (S) 24%. Pupuk ini berbentuk tepung kristal warna putih dan dapat diaplikasikan dengan cara ditabur atau dipendam pada tanah basa dengan kelembaban dan suhu tinggi yang dapat meningkatkan penguapan. Pupuk ini lebih tahan lama dibandingkan dengan Urea karena tidak volatil dan tidak higroskopis.
Keuntungan dari Pupuk ZA adalah merangsang pertumbuhan tanaman lebih cepat dan produksi lebih tinggi. Pupuk ini cocok untuk tanaman yang kekurangan Nitrogen dan Sulfur. Dosis pemakaian Pupuk ZA untuk berbagai jenis tanaman dapat disesuaikan dengan tingkat kesuburan dan kondisi tanah, pertumbuhan dan produktivitas tanaman serta varietas tanaman yang digunakan.
Pupuk ZA dapat digunakan untuk tanaman padi, jagung, cabe, tomat, kentang, kelapa sawit, karet, tanaman buah-buahan, dan tanaman perkebunan. Dosis dan frekuensi pemupukan dapat disesuaikan dengan tingkat kesuburan dan kondisi tanah, pertumbuhan dan produktivitas tanaman serta varietas tanaman yang digunakan.
Untuk tanaman padi, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 50-100 kg per hektar. Sedangkan untuk jagung, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 50-100 kg per hektar. Untuk cabe, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 150-200 kg per hektar. Untuk tomat, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 150-200 kg per hektar. Untuk kentang, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 300-500 kg per hektar. Untuk kelapa sawit, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 250-700 kg per hektar. Untuk karet, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 100-200 kg per hektar. Sedangkan untuk tanaman buah-buahan, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 250-400 kg per hektar. Untuk tanaman perkebunan, dosis pemakaian Pupuk ZA adalah 250-400 kg per hektar.
Pupuk ZA juga dapat dicampur dengan Dolomit/Kapur Pertanian sebanyak 2-4 kg/meter bedeng (bila pH