Herbisida Sidapos 1LITER Cair basmi gulma sampai ke akar Kuning Tanaman
Sold by AGENG TANI AGRO
5(12)
54 sold
Select options
Select
Shipping
From Rp19.000
Est. delivery by Apr 29 - Apr 30
Specifications
Customer reviews (12)
D**7
Item: Default
Sangat Bagus, Udah Pesen ke3 Kalinya Terimakasih
October 11, 2024
f**q
Item: Default
Kemasan rapi ,cepet nyampai nya urir langanan
May 12, 2024
a**a
Item: Default
Bagus cepet proses nya
November 27, 2024
D**7
Item: Default
Terimakasih, ini Pesen yg ke3kalinya
October 13, 2024
a**h
Item: Default
barang bagus dan pengiriman cepat
October 4, 2024
D**7
Item: Default
Sangat Bagus
August 16, 2024
D**7
Item: Default
Bagus
August 16, 2024
N**a
Item: Default
Ok
August 18, 2024
N**a
Item: Default
Ok
August 18, 2024
N**a
Item: Default
Ok
August 18, 2024
N**a
Item: Default
Ok
August 16, 2024
N**a
Item: Default
Ok
August 18, 2024
AGENG TANI AGRO
144 items
Shop performance
Better than 92% of other shops
Ships within 2 days
91%
Responds within 24 hours
100%
About this product
Contains Dangerous Goods?Tidak
BrandSidafos
Product description
SIDAFOS 480 SL adalah herbisida sistemik purna tumbuh berbahan aktif Iso Propil Amine Glifosat: 480 g/l (setara dengan glifosat: 356 g/l). SIDAFOS 480 SL berbentuk larutan dalam air (Soluble concentrate/SL berwarna kuning yang efektif untuk mengendalikan gulma berdaun lebar dan sempit pada pertanaman kakao, karet, kelapa sawit, kopi dan persiapan lahan budidaya padi sawah (TOT) hingga 3-4 bulan.
Herbisida SIDAFOS 480 SL (IPA glifosat) juga disebut sebagai herbisida non selektif berspektrum luas, ditemukan pada tahun 1971 dan tergolong dalam organofosfor yang merupakan turunan dari asam amino glisin, diformulasikan dalam garam isopropilamin yang banyak digunakan untuk pengendalian gulma semusim ataupun tahunan. Herbisida ini ditranslokasikan secara cepat melalui simplas, translokasi ke seluruh jaringan tanaman tidak terkecuali yang berakar dalam dan rizoma, yang membuat herbisida ini terkenal dengan pengendalian gulma berspektrum luas (broad-spectrum weed control).
Glifosat yang diaplikasikan pada gulma akan terjadi penghambatan dalam biosintesa asam amino aromatik yaitu menghambat enzim EPSPS (5-enolpyruvilshikimate-3-phosphate syntase). Pengaruhnya akan terlihat setelah 2-4 hari pada gulma semusim dan 7-10 hari pada gulma menahun. Pada spesies gulma tertentu terutama yang menahun, translokasinya sangat lambat dan gejala belum akan tampak dalam 10 hari setelah aplikasi. Gejala awal gulma yang disemprot dengan herbisida SIDAFOS 480 SL terlihat menguning dan akhirnya mengering dan mati.
Herbisida ini tidak menimbulkan fitotoksik pada tanaman jika digunakan sesuai petunjuk. SIDAFOS 480 SL mudah larut dalam air dan tidak mengganggu peralatan semperot.
Perhatian: untuk melarutkan gunakan air lapang biasa yang tidak mengandung lumpur dan kotoran lainnya. Bila perlu siapkan air satu malam sebelum penyemperotan agar lumpur dan kotoran lainnya mengendap. IPA glifosat akan bereaksi netral bila berikatan dengan air yang mengandung lumpur, sehingga akan mengurangi daya kefektifan produk ini.