PAKET HEMAT 2 DUA BOTOL PUPUK RJ HORMON KEMASAN 1 LITER BISA COD Putih Tanaman

POC RJ HORMON Mengandung Hormon tumbuhan dengan extrak formula, merupakan rangkaian proses regulasi genetik dan berfungsi sebagai prekursor rangsangan guna terbentuknya hormon tumbuhan, sehingga gen yang semula tidak aktif mulai ekspresi lalu menjadi aktif dan kembali kepada genitika aslinya, produk berbentuk pekatan suspensi, dengan bau khas aroma susu, berwarna putih susu kelabu, tidak mengandung amoniak, tidak bau menyengat, tidak mengandung alkohol, tidak mengandung zat beracun di formulasikan dari bahan alami yang dibutuhkan untuk semua jenis tanaman.

Fungsi POC RJ HORMON utamanya sebagai penyedia hara tanah bagi tanaman, adapun fungsi lainnya yaitu meningkatkan pertumbuhan tanaman, memperbaiki kondisi fisik dan biologi tanah, menjaga kelestarian alam serta mendukung terciptanya Pemupukan Berimbang, Peningkatan Produktifitas tanaman serta kelestarian alam menjadi prioritas utama bagi Pupuk Organik Cair RJ HORMON dalam berpartisipasi Mengembangkan pertanian INDONESIA sekarang, saat ini dan masa depan.

Keunggulan POC RJ HORMON :

1. Mempercepat fase perkecambahan benih

2. Mempercepat fase pertumbuhan tanaman baik vegetatif hingga generatif

3. Mengurangi penggunaan pupuk an organik hingga 70% secara bertahap serta mengurangi pemakaian pestisida kimia.

4. Tanaman menjadi lebih kebal terhadap serangan OPT dan mengurangi kerusakan hasil tanaman

5. Meningkatkan hasil panen hingga 50% dan kualitas hasil panen menjadi lebih baik dan tahan lama

6. Kandungan hara dan mikroba telah disesuaikan dengan kebutuhan tanaman dan tanah

7. Memudahkan dalam aplikasi di lahan

8. Mengurangi biaya produksi tanam

9. Menjaga kelestarian lingkungan dan tidak menyebabkan residu

Cara Penggunaan :

1. Perendaman Benih

Perendaman benih dengan POC RJ HORMON dosis 1 tutup botol/2 liter air.

2. Media/Lahan Tanam :

Penyemprotan dilakukan keseluruh permukaan tanah atau media tanam (polyback), lakukan minimal 5-7 hari sebelum tanam. Kebutuhan POC RJ HORMON 1 Liter/Ha.

3. Spray/Semprot Tanaman :

Dosis penyemprotan 2-10 tutup botol/tangki. Penyemprotan dilakukan keseluruh permukaan daun, batang, dan buah dengan interval 7-15 hari sekali.

4. Kocor/Siram Akar :

Kocor POC RJ HORMON 2 tutup botol/2 liter air/tanaman (tanaman tahunan).

Kocor POC RJ HORMON 1 tutup botol/1 liter air dosis 1 gelas air mineral/tanaman (tanaman horti dan palawija).

5. Labur Batang :

Labur batang dengan dosis 2 tutup botol/1 gelas air, labur merata ke seluruh batang (tanaman batang keras/berkambium).

6. Bor Batang :

Bor batang dengan kedalaman 1/3 diameter batang, kemudian masukkan pupuk tanpa campuran air ke dalam lubang dan tutup dengan lilin. Ulangi pemakaian setiap 10 hari sekali (khusus untuk tanaman keras yang berumur minimal 5 tahun).