OBD2 Pembaca Kode Diagnostik Mobil Car Engine Scanner -YA101 Focal.Point
Sold by focal.point
4.3(4)
49 sold
Select options
Select
Shipping
From Rp11.500
Est. delivery by Apr 16 - Apr 20
Customer reviews (4)
s**6
Item: Hitam
barang udah di trima dengan baik tapi pas di coba ga konek alias error
June 14, 2024
K**l
Item: Hitam
Ok
January 16, 2024
a**9
Item: Hitam
👍
February 20, 2024
م**ي
Item: Hitam
August 23, 2023
focal.point
4,697 items
Shop performance
Better than 84% of other shops
Ships within 2 days
64%
Responds within 24 hours
100%
Product description
Alat ini berfungsi untuk mendeksi kerusakan system elektronik kendaraan terutama yang berhubungan dengan input sensor sistim elektronik kendaraan. Cukup menghubungkan scanner pada socket yang tersedia dan ikuti petunjuk yang tersedia pada buku manual.
Note: Logo EDIAG pada fisik produk.
Fitur
Diagnosa Kendaraan
Scanner ini memanfaatkan socket OBD2 pada kendaraan mobil untuk membaca diagnosa pada kendaraan. Dengan begitu, alat akan membaca sejumlah kode diagnostik tentang kondisi mobil Anda.
Dapat Mendiagnosis Berbagai Masalah Kendaraan
Alat ini dapat melakukan berbagai diagnosa pada kendaraan seperti, Read error code, clear error code, DTC, dynamic data strean, read I/M Status, dan sebagainya.
Dukungan Berbagai Bahasa
Alat ini didukung dengan berbagai bahasa seperti Russian, English, Spanish, French, German, Italian, Portuguese, Japanese, Chinese. sehingga memudahkan Anda mendiagnosa mobil Anda.
Kompatibilitas
Alat ini dapat berfungsi dengan kendaraan yang memiliki socket OBD2.
Kelengkapan Produk
Barang-barang yang Anda dapatkan di dalam kotak box :
1 x EDIAG Alat OBD2 Pembaca Kode Diagnostik Mobil Otomotif Car Engine Scanner Tool - YA101
1 x USB Cable
1 x User Manual
Spesifikasi EDIAG OBD2 Pembaca Kode Diagnostik Mobil Car Engine Scanner -YA101
Dimensi 6.9 x 12.5 x 2.1 cm
Lain-lain
Screen: 1.8 Inch TFT
OBD2 Pins: 16 Pin
Kendaraan yang Didukung: Bekerja pada Kendaraan Mulai Dari Tahun 1996 Berbasis AS, Mobil 2000 Berbasis EU dan Asia, dan Kendaraan Domestik atau Impor OBD II dan CAN yang Lebih Baru