About this product
Jenis GaransiGaransi Pabrik Produksi
Product description
Buku Etiologi dan Seleksi Ketahanan Ubi Jalar Terhadap Penyakit Scurf (Monillochaetes Infuscans) di Jawa Barat
Penulis: Sitaresmi Dewayani, dkk
Ukuran: xii, 66 hlm, 17.5×25 cm
Tanaman ubi jalar merupakan salah satu tanaman pangan yang sangat potensial dikembangkan karena memiliki nilai ekonomi yang cukup tinggi. Ubi jalar memiliki kandungan karbohidrat yang cukup tinggi sebagai sumber energi yang potensial. Selain itu, ubi jalar juga mengandung vitamin, minerat, betakaroten, antosianin, dan pati yang tinggi, sehingga cocok untuk dimanfaatkan sebagai bahan baku industri makanan dan industri lainnya. Dibalik banyaknya potensi tersebut, terdapat pula kendala dalam pengembangan, diantaranya kualitas dan kuantitasnya. Salah satu kendala penanaman dan pengembangan yang dialami saat ini adalah serangan penyakit scurf.
Scurf termasuk salah satu penyakit ubi jalar yang saat ini banyak di temukan di beberapa wilayah sentra produksi. Penyakit ini disebabkan oleh jamur Monillochaetes infuscans. Penyakit ini sangat berpengaruh terhadap kualitas hasil ubi jalar, sehingga penampilan fisik ubi jalar menjadi tidak menarik, sedangkan dalam pemasarannya penampilan ubi jalar sangat dilihat, terlebih pasar ke luar negri (ekspor). Penampilan ubi jalar yang kurang menarik akibat scurf, membuat banyak sekali hasil panen ubi jalar di wilayah sentra produksi yang mengalami penolakan. Oleh sebab itu, dilakukan penelitian dan pengembangan terkait hasil panen, serta hama dan penyakit yang menyerang pada ubi jalar untuk meminimalisir terjadinya penolakan dari pasar ekspor akibat penyakit scurf pada ubi jalar.