Deskripsi:
Sebelum Harimu Bersamanya;
Sadari, pernikahan bukan proses pasif yang otomatis membawa kamu pada kesempurnaan dan kebahagiaan. Pernikahan merupakan pintu gerbang dari segala kemungkinan, entah penderitaan, kebahagiaan, atau penderitaan dan kebahagiaan yang terjadi secara bergantian. Tidak perlu menggantungkan harapan pada pasangan. Dirimulah yang harus betul-betul kamu persiapkan untuk menghadapi segala kemungkinan yang bisa terjadi dalam pernikahan.
Orang-orang kerap kali hanya menyuruh kamu menikah tanpa memberi tahu akan apa yang sebenarnya terjadi di dalamnya. Buku ini berisi kisi-kisi penting tentang dunia pernikahan.
Life as Divorcee;
Banyak yang mengira menikah adalah momen bahagia yang hanya akan dihiasi cerita-cerita romantis nan membahagiakan. Namun kenyataan menunjukkan bahwa pernikahan hanyalah sebuah prolog dari kehidupan bersama yang tidak bisa lepas dari berbagai adegan tak romantis serta konflik tak terduga yang berpotensi menimbulkan perselisihan, mengganggu eksistensi sebagai manusia, hingga membahayakan nyawa.
Buku ini adalah sebentuk keberanian untuk membicarakan sisi pernikahan yang paling banyak dihindari. Ditulis oleh seorang divorcee muda sekaligus single parent yang memutuskan bercerai di usia relatif muda, 25 tahun. Berdasarkan peristiwa hidup yang telah ia lalui, dalam satu subbab tersendiri, Virly menekankan pentingnya pre-marriage talk bagi pasangan yang hendak menikah. Tujuannya jelas, agar setiap orang dapat mempersiapkan pernikahan sebaik mungkin demi bisa menikmati kehidupan pernikahan yang nyaman setelahnya.
Selamat membaca!