BUKU SEJARAH PERANG SALIB PALING MEMBARA: DARI PEREBUTAN YERUSALEM HINGGA JATUHNYA GRANADA
Sold by Anak Hebat Indonesia
16 sold
Select options
Select
Shipping
From Rp19.000
Est. delivery by Apr 25 - Apr 26
Specifications
Customer reviews (0)
g**
Item: SEJARAH PERANG SALIB PALING MEMBARA
Buku dalam kondisi baru dn tidak rusak
Kualitas cetak:Bagus
Kemasan:Tebal
January 8, 2025
K**n G**i
Item: SEJARAH PERANG SALIB PALING MEMBARA
Paket sampai dengan aman, ini juga dikasih hadiah lipstik 🤭
September 27, 2023
K**l
Item: SEJARAH PERANG SALIB PALING MEMBARA
November 16, 2022
Anak Hebat Indonesia
1,252 items
Shop performance
Better than 88% of other shops
Ships within 2 days
61%
Responds within 24 hours
92%
About this product
ISBN/ISSN978-623-7210-19-1
Tahun2019
Product description
DETAIL BOOK
SEJARAH PERANG SALIB PALING MEMBARA: Dari Perebutan Yerusalem Hingga Jatuhnya Granada
SINOPSIS
Perang Salib merupakan periode sejarah paling dahsyat untuk dikaji. Sebabnya, perang ini melibatkan dua kekuatan ideologi untuk mempertahankan dominasi mereka di kawasan Mediterania, yakni antara Islam dan Kristen.
Menurut Sinclair (1995: 57), Perang Salib adalah perang yang terjadi antara Kristen dari berbagai kerajaan di Eropa melawan pasukan Islam yang bertujuan merebut “Kota Suci” Yerusalem dari kekuasaan Islam. Pengertian tersebut merupakan mayoritas arti Perang Salib dalam pemahaman orang-orang zaman sekarang.
Buku ini memaparkan sejarah Perang Salib secara objektif dengan menyajikan kronologi tiap Perang Salib yang terjadi antara tahun 1096-1365. Dalam buku ini dipaparkan Perang Salib yang terjadi di dua belahan dunia: Yerusalem (disebut Perang Salib di Timur) dan Granada (disebut Perang Salib di Barat). Keduanya merupakan upaya gereja untuk meruntuhkan dominasi Islam di kawasan Mediterania.
AUTHOR Jati Pamungkas, M.A.
UKURAN 14 x 20 cm
JUMLAH HALAMAN 244 halaman
COVER Ivory 210 gram (Laminasi doff)
KERTAS ISI Book paper (BW)
BERAT BUKU 0,2 Kg
KEUNGGULAN
1.Buku ini memaparkan secara ringkas namun jelas tentang sejarah Perang Salib yang terjadi tak hanya di Yerusalem (Timur), namun juga di Granada (Barat) yang lebih popular disebut Reconquista.
2.Melalui buku ini pembaca akan tahu bahwa Perang Salib tidak melulu perebutan Yerusalem antara Islam-Kristen, namun juga perebutan pengaruh di kawasan Eropa bagian selatan (Spanyol) yang saat itu dikuasai bangsa Moor.
3.Penulis merupakan dosen di bidang ilmu sejarah peradaban dan kebudayaan Timur Tengah, yang memaparkan data dalam buku ini dengan berbagai riset.