•Meski tampak sama, kulit asli bertekstur lebih kuat, lebih lembut, dan lebih fleksibel dari kulit sintetis sehingga dompet kulit asli tidak mudah rusak dan lebih tahan lama. Sedangkan kulit sintetis lama-kelamaan akan retak dan tampak pecah-pecah sehingga tidak sedap dipandang mata. Pada sebagian kasus, selain kulit pecah, masalah yang bisa dijumpai pada dompet berbahan kulit sintetis yaitu kulitnya akan meluruh dan terlihat bagian kain dalamnya yang sobek.
•Kulit asli memiliki aroma alami yang khas yang tidak mudah ditiru oleh kulit sintetis mana pun. Apalagi jika kulit asli tersebut disamak menggunakan ekstrak pepohonan (vegetable tanned leather), akan tercium aroma unik yang hanya dihasilkan dari kulit nabati ini. Sedangkan kulit sintetis cenderung memiliki aroma seperti plastik, karet, atau berbau bahan-bahan kimia yang tentu saja tidak baik bagi kesehatan Anda.